Panitia Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2013
memberlakukan peraturan ketat pada para peserta yang dinyatakan lolos
seleksi ini. Mereka harus mempertaruhkan kelulusan di jalur seleksi
nilai rapor ini jika memutuskan mengikuti seleksi jalur tertulis atau
yang dikenal dengan nama Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri
(SBMPTN), bulan depan.
Ketua Panitia SNMPTN 2013 Akhmaloka
mengakui bahwa setiap peserta yang dinyatakan lolos SNMPTN 2013 tetap
memiliki hak untuk mengikuti tes lainnya. Apalagi, jika ada siswa yang
masih merasa kurang puas karena tidak lulus di pilihan pertamanya di
SNMPTN 2013.
"Tapi kalau ikut tes SBMPTN, keterterimaannya di
SNMPTN itu digugurkan. Kami coret dari keterterimaannya di SNMPTN,"
ungkapnya dalam keterangan pers di kampus Institut Teknologi Bandung
(ITB), Senin (27/5/2013) sore.
Rektor ITB ini mengatakan,
sebenarnya dirinya tidak menganjurkan mereka yang sudah lolos SNMPTN
untuk ikut lagi dalam seleksi tertulis. Ini semata-mata agar tidak
mengurangi peluang siswa-siswa lainnya yang memang tidak lulus seleksi
nilai rapor sebelumnya.
Hasil SNMPTN 2013 sudah diumumkan kemarin (baca: Cek Hasil SNMPTN 2013 di "Kompas.com"!).
Ada 133.604 siswa yang dnyatakan lolos seleksi nilai rapor ini. Namun,
Akhmaloka mengatakan bahwa para peserta yang lolos belum sepenuhnya
diterima oleh perguruan tinggi negeri yang bersangkutan.
Para
peserta baru dinyatakan diterima jika pihak PTN masing-masing sudah
melakukan verifikasi data akademik dan data kemampuan ekonomi siswa yang
dinyatakan lolos SNMPTN.
"Kalau dinyatakan lolos verifikasi, baru ditetapkan sebagai yang diterima dan bisa mendafar sebagai mahasiswa baru," tandasnya.
Sementara
itu, SBMPTN 2013 atau seleksi tertulis baru akan digelar 18-19 Juni
serta 20-21 Juni mendatang. Pendaftarannya sudah dibuka 13 Mei lalu dan
akan ditutup 7 Juni mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan dan komentar ANDA