Staf Ahli Kimia Farmasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Mufti Djusnir
mengatakan, efek samping menggunakan cathinone lebih berbahaya dari
sabu-sabu maupun ekstasi sehingga perlu diwaspadai peredarannya.
"Efek
samping menggunakan cathinone lebih dahsyat dari sabu-sabu maupun
ekstasi yang struktur dasarnya adalah MDMA yakni 3,4 methylene dioxy
methacathinone," kata Mufti di Jakarta, Kamis.
Cathinone
sebenarnya bukan barang baru dan jauh lebih awal diketemukan oleh ahli
di Eropa. Namun karena bahaya daripada golongan cathinone lebih besar,
sehingga orang beralih dan keluar zat baru amphetamin derivat.
"Jadi
kalau cathinone dari alam kemudian diisolasi, misalnya kita lihat kalau
disubstitusi senyawa dasar cathinone itu gugusnya dengan gugus methil
maka cathinone berubah menjadi metcathinone," kata Mufti.
Dia
menjelaskan, bahaya dari zat tersebut adalah psikoaktif, siapapun yang
menggunakan tanpa takaran jelas bisa overdosis yang menyebabkan kejang,
keram dam berakhir dengan kematian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan dan komentar ANDA